Khadijah (40), warga Pasar X, Tembung yang ditikam selingkuhannya bernama Agus Purba (45) dengan parang di pasar Bersama Jl Bersama, Percut Seituan diduga tak maumenerima cinta pasangan selingkuhannya itu. Sebab, pasangan selingkuhannya itu memiliki wanita lain sehingga kerap membuat mereka bertengkar.
“Menurut informasi yang kami dengar, perempuan ini enggak mau dinikahi lantaran kesal diduakan pelaku. Mereka ini sama-sama sudah berkeluarga dan punya anak,” kata salah seorang wanita yang mengaku pedagang di Pasar Bersama, Jumat (1/7) kemarin.
Lantaran merasa diduakan, Khadijah pun marah. Ia meminta pelaku menjauhi dirinya, terlebih Khadijah baru saja menceraikan suami sahnya karena gara-gara pelaku.
“Ya, itu mungkin yang buat Dijah (Khadijah) marah. Sehari-harinya Dijah ini jualan juga di pasar ini,” kata wanita penjual sayur itu.
Pascakejadian percobaan pembunuhan ini, situasi pasar Bersama tetap berjalan seperti biasa. Namun, banyak pedagang yang enggan buka suara terkait kasus ini.
Di klinik Hj Hamdah, Jl Bersama Gang Cempaka, korban tampak disuntik berulangkali. Suntikan itu diberikan suster agar tidak terjadi infeksi pada bekas luka bacokan di tangan dan tubuh korban.(ray/tribun-medan.com)
0 komentar:
Posting Komentar