JAKARTA (Pos Kota) – Sejumlah tokoh menyambut baik rencana kedatangan Raja Arab Saudi Salman Bin Abdul Aziz ke Indonesia, dan salah satu agendanya akan bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq.
Imam besar dari New York, Amerika Serikat Shamsi Ali mengatakan, dirinya mengapreasiasi kalau kunjungan Raja Salman ke Indonesia tersebut, juga akan bertemu dengan Habib Rizieq.
“Kita mengenal ketokohan beliau dan ini positif kalau memang ada agenda pertemuan tersebut. Habib Rizieq ini seorang tokoh, diakui atau tidak, dia seorang pemimpin,” terang Shamsi usai menjadi pembicara dalam diskusi “Tantangan dakwah jelang kembalinya kejayaan Islam,”, di Kampus Universitas Islam Assyafi’iyah, Jakarta, Selasa (24/1).
Diskusi “Tantangan Dakwah Jelang Kembalinya Kejayaan Islam,”, di Kampus Universitas Islam Assyafi’iyah, dibuka Prof Dailami Firdaus, dan dihadiri Imam Besar Masjid New York Shamsi Ali dan Guru Besar UIA Prof Ahmad Mubarok, di Jakarta, Selasa (24/1). (Johara)
Seperti diketahui, Bulan Maret 2017, Raja Salman akan mengadakan kunjungan kenegaraan kepada Presiden Jokowi untuk membicarakan hubungan bilateral. Salman akan berada di Indonesia selama satu minggu.
Prof. Dr. H. Dailami Firdaus Ketua Yayasan Perguruan Tinggi As- Syafi’iyah UIA juga mengapresiasi rencana pertemuan Raja Salman dan Habib Rizieq. “Jadi kalau kabar itu benar bahwa akan ada pertemuan tersebut maka kita menyambut baik,” papar pria yang akrab disapa Bang Dailami.
Menurut anggota DPD dari Jakarta ini, bisa saja pertemuan tersebut terjadi karena ada aksi super damai 212 yang melibatkan jutaan massa umat Islam berkumpul di Monas dengan berzikir dan salawat.
“Aksi tersebut dengan kecepatan informasi menyebar ke seluruh dunia, termasuk Arab Saudi. Tentu saja nama Habib Rizieq yang dikenal ketokohannya dalam aksi tersebut, mungkin membuat Raja Salman menghendaki bertemu dengan Habib Rizieq,” papar Bang Dailami.
Sedangkan Rektor UIA Masduki Ahmad meminta pemerintah memberikan kemudahan dan fasilitas kalau memang ada rencana pertemuan antara Raja Salman dan Habib Rizieq. (poskotanews.com)
0 komentar:
Posting Komentar